Kamis, 05 Maret 2015

Posted by Nur Endah on 06.47 2 comments

1.      700 Days of Battle : Us vs the Police

Director:
Renpei Tsukamoto
Writer:
Yûichi Fukuda (screenplay)
Stars:
Hayato Ichihara, Kuranosuke Sasaki and Kumiko Asô
Sinopsis


berkisah mengenai perseteruan antara sekelompok anak sekolahan dan seorang Polisi lokal, di suatu kota kecil daerah prefekture Yamagata di tahun 1979. Perseteruan berawal ketika kota tersebut kedatangan Chuzai-san yang menjabat sebagai kepala polisi di desa tersebut. Chuzai-san merupakan polisi berusia muda tetapi mempunyai muka yang agak tua dan sangat patuh pada peraturan. Polisi baru ini kemudian menerapkan aturan pembatasan kecepatan di salah satu jalanan yang sering dilalui penduduk. Saijo-kun(takuya Ishida), seorang pembuat onar di sekolah, adalah salah satu korban pertamanya, ketika mengendarai sepeda motornya dalam kecepatan yang sedang-sedang saja.
Tidak terima karena di perlakukan seperti ini, teman-teman Saijoh dipimpin oleh Mamachari (hayato Ichihara) kemudian memutuskan untuk menuntut balas dengan melakukan tindakan-tindakan jahil yang bertujuan agar Chuzai-san mengundurkan diri sebagai kepala polisi di daerah itu. Tetapi yang membuat menarik ternyata Mamachari dengan teman-temannya tidak menggunakan cara kekerasan tetapi cara-cara yang akan membuat penonton menjadi geli dan tertawa terbahak-bahak!
Akhirnya siapa yang menang? sekelompok pelajar pembuat onar atau Chuzai-san?
 (+)
- kocak dan sangat menghibur
- makna persahabatan sangat kental
- film untuk semua umur
(-)
- Alur cerita sederhana
- kadang ada terlihat over acting
Silahkan jika berminat download  disini ya

2.      Detroit Metal City


Directed : Toshio Lee
Produced : Genki Kawamura
Written : Mika Mori
Staring : Ken'ichi Matsuyama | Yoshihiko Hosoda | Ryûji Akiyama | Rosa Katô
Music : Takayuki Hattori
Cinematography : Kôichi Nakayama
Editing : Takuya Taguchi
Studio : Toho | Horipro | Stardust Promotion
Distributed : Toho
Released date : August 23, 2008
Country : Japan
Language : Japanese
Detroit Metal City atau Detoroito Metaru Shiti adalah sebuah film live action yang disutradarai oleh Toshio Lee tahun 2008. Di adaptasi dari manga dengan judul sama film ini mengisahkan tentang Soichi Negishi (Kenichi Matsuyama) yang berangkat dari kampung halamannya dipropinsi Oita pulau Kyushu untuk melanjutkan kuliah ke sebuah universitas di Tokyo. Soichi memilih Tokyo dengan pertimbangan meraih mimpinya menjadi pemusik lagu-lagu pop trendy yang manis di masa depan setelah lulus kuliah.
Namun apa daya, kebanyakan orang menganggap lagu-lagu pop trendy karya Soichi hanyalah sampah. Cuma sedikit orang yang menghargai lagu-lagu karyanya, termasuk Yuri Aikawa (Rosa Kato)cewek manis teman seangkatan Soichi di universitas. Setelah lulus dari universitas, Soichi memang tetap melanjutkan karir musiknya, hanya saja kali ini dia terjerumus dalam band death metal bernama Detroit Metal City atau disingkat menjadi DMC dengan nama panggung Johannes Krausser II.
Dengan riasan make up dan kostum ala KISS Soichi menyamarkan dirinya sebagai vokalis band tersebut. Popularitas Detroit Metal City terus meningkat, hal ini bertolak belakang dengan apa yang diimpikan oleh Soichi untuk menjadi bintang pop. Ironisnya wanita yang ia cintai sangat membenci band Detroit Metal City.
Apakah Soichi akan mengorbankan popularitas dirinya sebagai Johannes Krauser II demi meraih mimpi dengan musik pop trendy yang disukainya, atau yang terjadi justru Soichi menyerah demi ketenaran namanya sebagai Johannes Krauser II. Ceritanya memang aneh dengan alur cerita yang terkesan loncat-loncat. Bagi yang terbiasa menonton anime pasti akan terhibur menonton film ini. Lagu-lagu yang menghiasi film ini pun mulai dari genre death metal hingga pop easy listening juga cukup enak untuk didengar siapapun.
(+) :
-        -   Kocak sangat menghibur
-         -  Mengajarkan arti kehidupan tak selamanya sesuai dengan kehendak kita
(-) :
-  Bagi yang tidak suka music aliran metal pasti sangat mengganggu
Silahkan jika berminat download disini ya

3.      Swing Girl

Tiga belas orang murid perempuan SMU Yamakawa harus mengikuti kelas matematika tambahan di saat liburan musim panas, guna memperbaiki nilai mereka yang buruk. Pada suatu hari di kelasnya, Tomoko Suzuki (Juri Ueno) melihat dengan iri rombongan musik brass sekolah mereka yang berangkat dengan bis mewah untuk memberi semangat klub baseball SMU Yamakawa yang tengah bertanding.
Namun kemudian, seorang pengantar makanan minta bantuan mereka untuk mengantar kotak pesanan makan siang bagi tim brass SMU Yamakawa. Gadis-gadis itu segera mengambil kesempatan ini sebagai alasan untuk bolos dari pelajaran, dan berangkat dengan kereta api. Namun kecerobohan mereka malah membuat seluruh anggota tim brass keracunan makanan dan
terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Hanya tertinggal seorang pemain, Nakamura (Yuta Hiraoka), yang kemudian
ditugasi oleh kapten tim baseball, Inoue, untuk mengusahakan pemain brass guna pertandingan berikutnya. Terpaksa Nakamura mengadakan perekrutan, namun yang mendaftar hanya tiga orang, dua gadis mantan anggota band yang memegang gitar dan bas, serta Sekiguchi, yang hanya bisa memainkan flute.
Nakamura yang putus asa, akhirnya memaksa 13 orang siswi kelas matematika tersebut untuk bergabung (dengan ancaman ia akan melaporkan keterlibatan mereka terhadap kejadian keracunan makanan itu) dan dengan keras mengajari mereka bermain musik tiup. Dari yang tidak bisa membaca not dan tidak pernah memegang alat musik, gadis-gadis itu jadi menyukai musik mereka dan bersama Nakamura, mereka membentuk format baru, Grup Big Band Jazz.
Sayang di tengah keasyikan berlatih, anggota tim brass mulai pulih, dan mengambil alih keadaan. Tomoko yang sudah terlanjur mencintai musiknya, nekat membeli saksofon dan berlatih bersama Nakamura, mereka kemudian menyemangati anggota tim untuk mengusahakan alat musik tiup sendiri dan berlatih. Sempat terjadi bentrokan sehingga hanya tersisa Nakamura (keyboard), Tomoko (sax), Saito (terompet), Sekiguchi (trombone), serta Tanaka (Drum) yang membentuk band Swing Girls, dan terus giat berlatih.
Di bawah bimbingan guru matematika mereka (yang ternyata pecinta mati musik jazz), mereka mempelajari esensi dasar dari musik jazz. Sampai akhirnya musim dingin tiba, dan Tomoko dkk tertarik untuk mendaftarkan kelompok mereka pada suatu kontes musik antar sekolah, yang juga diikuti oleh tim brass sekolah mereka.
(+) :
-          Kocak banget nih film
-          Persahabatannya kentel banget
-          Mengajarkan arti kerja keras
(-) :
- Kelakuannya ampun banget deh :v
Silahkan jika berminat download disini ya



 

Categories:

2 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.